SAMPAH DAN PENGOLAHANNYA

1.     Jenis – jenis Sampah

Pada jaman sekarang ini kehidupan manusia tidak terlepas dari sampah. Sampah adalah barang barang yang tidak dipergunakan lagi dalam kehidupan sehari-hari. Sering kali orang meremehkan sampah, bahkan merasa jijik saat melihat sampah. Karena kebanyakan mereka tidak menyadari bahwa di dalam sampah terdapat nilai ekonomi.

Sampah dapat didaur ulang kembali menurut jenisnya. Yaitu, sampah organik dan anorganik. Sampah organik adalah sampah yang mudah didaur ulang atau diuraikan. Sampah organik berasal dari makhluk hidup, baik manusia, hewan, maupun tumbuhan, seperti : daun, sisa sayuran , kayu,dll . 

Sedangkan sampah anorganik adalah sampah yang sulit atau lama diuraikan. Sampah anorganik berasal dari bahan kimia buatan manusia, seperti botol air mineral, botol infuse, gelas kemasan air mineral, dll.

2.     Prinsip Pengolahan Sampah

·         Mengurangi (reduce)
 Sebisa mungkin meminimalisasi barang atau material yang kita pergunakan. Semakin banyak     kita menggunakan material, semakin banyak sampah yang dihasilkan.

·         Menggunakan kembali (reuse)
Sebisa mungkin pilihlah barang-barang yang bisa dipakai kembali. Hindari pemakaian barang-barang yang sekali pakai, buang.

·          Mendaur ulang (recycle)
Sebisa mungkin, barang-barang yang sudah tidak berguna didaur ulang lagi. Tidak semua barang bisa didaur ulang, tetapi saat ini sudah banyak industri tidak resmi dan industri rumah tangga yang memanfaatkan sampah menjadi barang yang dapat digunakan lagi.
(source: wikipedia)

3.     Daur Ulang Sampah

id.wikipedia.org

Daur ulang adalah proses untuk menjadikan suatu bahan bekas menjadi barang baru yang dapat dipakai atau lebih bermanfaat. Dengan tujuan mengurangi keberadaan sampah di bumi.

Sampah organik dapat didaur ulang menjadi pupuk kompos. Dengan cara mencacah sampah organik lalu dicampur dengan bioaktivor dan air, setelah itu dimasukkan ke dalam drum plastik yang diberi lubang. Diamkan selama 1-2 minggu, pada hari ketiga dan kedelapan lakukan pengadukan lagi. agar aerasi di dalam drum berlangsung baik. (source: id.Wikipedia.org)

Sampah anorganik dapat didaur ulang menjadi kerajinan tangan, peralatan sehari hari,  seperti tikar, gayung, ember, tas plastik ( kresek), dan sedotan. Cara pengolahan sampah anorganik misalnya sampah plastik contohnya botol air mineral. Prosesnya dibersihkan, lalu dicacah menjadi pellet plastic, lalu dipanaskan hingga meleleh dan dicetak dengan memberikan tekanan kepada cetakan yang sudah disediakan kemudian didinginkan. Produk yang dihasilkan tidak akan kalah mutunya dengan produk hasil pencetakan sistim otomatis.

(Source : 3rindonesia.blogspot.com)

4.     Cara Pemasaran

·         Pelet plastik,  bisa dijual di pabrik-pabrik atau di pengepul untuk diolah atau dijual kembali.

·         Pupuk kompos, bisa di jual ke petani atau tukang kebun. Bisa juga dipakai sendiri.

·         Tas, kerajinan. Bisa dijual langsung ke konsumen.